Share:

Mainkan Harga Sembako, Siap-Siap Dipenjarakan Polda

-Senin, 29 April 2019

benuanta.co.id TANJUNG SELOR – Secara intens jajaran kepolisian terus memantau stabilitas harga di pasaran. Khususnya untuk ketersediaan bahan kebutuhan pokok, apalagi menjelang bulan Ramadan. Dari pantauan Tim Satgas Pangan Polda Kaltara di semua pasar tradisional, belum ada lonjakan harga kebutuhan pokok.

“Kenaikan belum terpantau. Untuk kestabilan harga setiap hari kita lakukan pengecekan,” ujar Kapolda Kaltara Brigjen Pol. Indrajit melalui Dirkrimsus Polda Kaltara Kombes Pol Helmi Kwarta Kusuma Putra kepada benuanta.co.id, Sabtu 27 April 2019.

Pihaknya terus memantau dan memberikan atensi agar tidak ada kenaikan harga. Karena bulan puasa dan menjelang lebaran, harga biasanya akan melonjak. Sudah menjadi tradisi harga ini naik, agar pedagang mendapatkan keuntungan lebih.

“Kita atensi agar tidak ada kenaikan harga, dan tim satgas pangan kita terus memantau pergerakan harga bahan pokok di Kaltara,” bebernya.

Pihaknya tidak ingin jika di pasar harga kebutuhan itu melebihi harga eceran tertinggi (HET). Jika terbukti adanya pedagang yang melakukan kecurangan, maka tindakan tegas berupa pidana akan diberikan.

Hanya saja dirinya masih melakukan pembinaan berupa peringatan. Jika cara itu sudah tak diindahkan, maka akan di tindak tegas. “Apabila terbukti melakukan kecurangan ketika menaikkan harga, Krimsus tak segan akan mempidanakannya,” ucap pria yang juga menjadi Ketua Satgas Pangan ini.

“Kita lebih dulu berikan pembinaan kepada pedagang untuk tidak memainkan harga. Karena jika kemudian kita temukan ada bentuk kecurangan untuk profit oriented oleh kelompok tertentu, kita binasakan,” sambungnya.

Laporan yang diterimanya pada hari Jumat 26 April 2019, harga kebutuhan pokok masih normal yang ada di Pasar Induk. Untuk beras premium terendah sebesar Rp 14.000 per kilogram, dan tertinggi sebesar Rp 15.000 perkilogram. Beras medium terendah Rp 9.000 dan tertinggi Rp 9.400 perkilogram.

Minyak Goreng per liter sebesar Rp 16.000 dan ayam potong bersih Rp 40.000 per ekor harga terendahnya dan tertinggi Rp 45.000. Telur perpiring terendah Rp 27.000 dan tertinggi Rp. 32.000. “Kalau daging sapi sekilo harganya Rp 80 ribu, gula pasir harganya Rp 12.500 tertinggi. Dan lainnya masih stabil,” pungkasnya. (dm)